Hak Cipta © 2023 PT BNI Sekuritas merupakan perusahaan anak dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Hak Cipta © 2023 PT BNI Sekuritas merupakan perusahaan anak dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Jakarta, 05 Januari 2024 - PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas) mengadakan acara Offline Live Trading pertamanya setelah masa pandemi bersama Nasabah pada bulan Desember 2023 lalu. Sebelumnya, BNI Sekuritas telah menyelenggarakan Online Live Trading sebanyak 52 kali sejak bulan Agustus hingga Desember 2023, dengan partisipasi lebih dari 7500 nasabah. Kegiatan ini merupakan bagian dari program retensi Nasabah dalam melakukan transaksi, sekaligus upaya BNI Sekuritas mendukung target regulator.
Sebagai informasi, pada konferensi pers Peresmian Penutupan Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Utama BEI Iman Rachman mengungkapkan bahwa pada 2024 BEI menargetkan rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) akan mencapai Rp12,25 triliun dari Desember 2023 yang tercatat RP10,75 triliun.
SEVP Retail Markets & Technology BNI Sekuritas Teddy Wishadi, menjelaskan bahwa Program seperti ini menjadi upaya dari BNI Sekuritas untuk turut mendukung target RNTH Rp12,25 triliun dari BEI. Terbukti, selama kegiatan Online Live Trading 2023, tercatat pertumbuhan nilai transaksi sebesar lebih dari 24%, mencerminkan tingginya minat dan keaktifan Nasabah dalam kegiatan trading secara daring. Antusiasme inilah yang kemudian membuat BNI Sekuritas yakin untuk kembali mengadakan program serupa namun secara luring.
Selain itu, sebagai pelaku pasar modal di Indonesia, BNI Sekuritas selalu mendukung arahan dan peraturan dari regulator sebagaimana diatur dalam POJK No. 3 Tahun 2023 tentang peningkatan literasi dan inklusi keuangan di sektor jasa keuangan bagi konsumen dan masyarakat. Dalam program Live Trading yang dibawakan oleh BNI Sekuritas, Nasabah bisa mendapatkan informasi seputar saham-saham pilihan hasil analisa secara teknikal oleh tim riset ritel BNI Sekuritas secara langsung. Informasi yang diberikan meliputi target buy, sell, support, dan resist. Tidak hanya itu, tim riset juga memberikan pandangan pergerakan saham secara short term dan long term.
BNI Sekuritas mencatat hasil dari pelaksanaan Offline Live Trading menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap nilai transaksi Nasabah. Pertumbuhan transaksi tertinggi bahkan melebihi angka 50%, menandakan keberhasilan BNI Sekuritas dalam memotivasi dan memberikan nilai tambah untuk para Nasabah.
“Melihat hasil yang baik dan antusias Nasabah yang tinggi, BNI Sekuritas berkomitmen untuk kembali melanjutkan program Offline Live Trading pada tahun 2024. Rencananya kegiatan akan diselenggarakan di wilayah cabang-cabang BNI Sekuritas di seluruh Indonesia, setelah sebelumnya kegiatan dilakukan hanya secara daring melalui platform Zoom,” ungkap Teddy.
Teddy menambahkan, BNI Sekuritas mengucapkan terima kasih kepada seluruh Nasabah BNI Sekuritas yang telah berpartisipasi aktif dalam acara BNI Sekuritas. Kepercayaan yang diberikan menjadi motivasi bagi kami untuk terus menghadirkan layanan yang lebih baik dan pengalaman trading yang memuaskan.
###SELESAI###

Jakarta, 21 Oktober 2025 – Di tengah dinamika ekonomi global yang terus berubah, Indonesia dan Tiongkok menunjukkan keseriusan dalam memperkuat kerja sama strategis di bidang investasi. Komitmen tersebut tercermin dalam penyelenggaraan Indonesia – China Strategic Investment Forum yang digelar di Jakarta oleh PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas) pada beberapa waktu lalu dan dihadiri keynote speaker diantaranya Danantara Indonesia, Kementrian Keuangan, dan Huatai Securities.
Plt. Direktur Utama BNI Sekuritas Vera Ongyono, menjelaskan bahwa forum ini mempertemukan pemangku kepentingan dari sektor publik dan swasta, termasuk perwakilan keuangan, energi, dan industri, untuk membuka dialog dan berbagi wawasan dalam menghadapi tantangan global bersama. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya jangka panjang mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan, sekaligus menjadi ruang dialog terbuka yang menghubungkan perspektif dua negara penting di Asia, membahas peluang investasi untuk agenda pembangunan jangka panjang, serta memperkuat kerja sama lintas sektor.
Delapan Sektor Prioritas sebagai Pilar Investasi
Danantara Indonesia memaparkan delapan sektor prioritas yang dinilai strategis bagi percepatan ekonomi nasional. Kedelapan sektor tersebut meliputi pertambangan, energi terbarukan, industri digital, layanan kesehatan, jasa keuangan, infrastruktur dan utilitas, kawasan industri dan properti, serta ketahanan pangan.
Pendekatan Danantara berorientasi jangka panjang, sesuai dengan mandat yang tidak hanya menekankan pencapaian imbal hasil, tetapi juga kontribusi terhadap tujuan pembangunan nasional. Danantara tidak hanya berperan sebagai pengelola investasi, tetapi juga sebagai penggerak utama mencapai tujuan pembangunan nasional.
Sektor pertambangan dipilih sebagai titik masuk awal karena dinilai memiliki potensi untuk mendorong pertumbuhan. Meski demikian, Danantara tetap menekankan pentingnya diversifikasi guna membangun portofolio yang seimbang dan adaptif terhadap dinamika global. Setiap optimalisasi aset diharapkan mendorong dividen yang lebih besar untuk kemudian dapat diinvestasikan kembali ke proyek strategis dan komersial.
AI dan Strategi Ekspor Baru Tiongkok
Tiongkok menjalankan strategi ganda dengan mengembangkan produk bernilai tambah tinggi seperti kendaraan listrik dan teknologi canggih, sekaligus mempertahankan produksi barang berbiaya rendah. Pendekatan ini memungkinkan Tiongkok merangkul kedua segmen untuk memperluas pasar dan memperkuat posisinya secara global, menjadi inspirasi bagi negara berkembang dalam menghadapi persaingan global.
Dalam 5–10 tahun ke depan, teknologi terutama AI diprediksi menjadi kunci pertumbuhan ekonomi dunia. Tiongkok sudah menunjukkan kemajuan lewat inovator seperti DeepSeek dan penguatan sektor obat inovatif, energi terbarukan, serta robotik. AI dinilai dapat meningkatkan produktivitas dan membantu mengatasi tantangan struktural, dengan tantangan utama memastikan manfaatnya dirasakan merata tanpa memperlebar kesenjangan sosial. Kini, banyak perusahaan memanfaatkan AI untuk distribusi langsung, efisiensi, dan daya saing global. Transformasi ini membuka peluang kolaborasi dengan negara berkembang seperti Indonesia dan memberi pelajaran penting tentang membangun ekosistem teknologi yang kuat dan inklusif.
Transisi Energi: Momentum Kolaborasi Regional
Salah satu topik lain yang dibahas dalam forum ini adalah urgensi transisi energi, dengan partisipasi dari PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), dan LONGi. Para narasumber sepakat bahwa menghadapi tantangan perubahan iklim dan kebutuhan akan energi bersih memerlukan kolaborasi lintas sektor, mencakup aspek teknologi, investasi, dan regulasi.
Indonesia memiliki posisi strategis dalam ekosistem energi terbarukan, berkat kekayaan mineral kritis seperti nikel serta potensi besar dari energi surya, angin, dan panas bumi. Transisi energi bukan sekadar kebutuhan, melainkan juga peluang besar bagi Indonesia untuk menjadi pemain utama di pasar global. Sejalan dengan target Net Zero Emission (NZE) pada 2060, perusahaan seperti BREN dan PGEO terus meningkatkan kapasitas dan investasinya guna mendukung misi tersebut, memperkuat komitmen Indonesia dalam mempercepat transisi energi yang berkelanjutan.
Membangun Fondasi Ketahanan Ekonomi Kawasan
Vera menambahkan, diskusi seperti ini menjadi simbol tekad kedua negara untuk memperkuat fondasi kerja sama ekonomi yang tidak hanya saling menguntungkan, tetapi juga menciptakan ketahanan ekonomi kawasan. Dialog yang terbuka, visi investasi jangka panjang, serta komitmen terhadap transisi energi menjadi pilar utama dalam membangun masa depan yang berkelanjutan.
"Kami berharap lahir berbagai inisiatif nyata dan proyek kolaboratif yang tidak hanya berdampak pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga berkontribusi pada stabilitas dan ketahanan kawasan Asia secara keseluruhan,” tutup Vera.
##SELESAI##

Medan, 07 Oktober 2025 – Sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan dalam memperkuat akses dan kualitas layanan investasi bagi Nasabah ritel, PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas), Perusahaan Anak dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, meresmikan kembali Kantor Cabang Medan yang telah selesai menjalani proses renovasi pada akhir September 2025 lalu.
Plt. Direktur Utama BNI Sekuritas, Vera Ongyono, menjelaskan bahwa renovasi termasuk pembaruan fasilitas sebagai bagian dari kelanjutan agenda transformasi dan inisiatif strategis perusahaan dalam menghadirkan layanan yang lebih modern, inklusif, dan berfokus pada kebutuhan Nasabah. Hal ini sekaligus upaya untuk mendukung target Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk menambah 2 juta investor baru, serta mencapai Rata-Rata Nilai Transaksi Harian (RNTH) sebesar Rp13,5 triliun pada tahun 2025.
“Sebelumnya, BNI Sekuritas mencatatkan Rekor MURI melalui pelaksanaan sesi live trading yang diikuti oleh lebih dari 500 Nasabah. Pencapaian ini menunjukkan semangat dan antusiasme investor ritel yang terus meningkat. Untuk menjaga momentum tersebut, kami percaya pentingnya menyediakan ruang yang nyaman dan fungsional, yang dapat mendorong literasi serta partisipasi aktif di pasar modal, khususnya di berbagai wilayah Indonesia,” ujar Vera.
Renovasi Kantor Cabang Medan yang terletak di pusat kota Medan difokuskan pada pembaruan area lounge, yang hadir dengan desain lebih luas, modern, dan nyaman. Ruang ini dirancang untuk memberikan pengalaman interaksi yang lebih baik antara Nasabah dan tim sales maupun analis, sekaligus menjadi pusat informasi dan edukasi seputar pasar modal.
Lounge juga akan difungsikan sebagai ruang edukatif multifungsi, yang mendukung kegiatan seperti sesi live trading, workshop, serta diskusi terbuka yang mengedepankan pemahaman dan kolaborasi dalam berinvestasi.
“Renovasi ini tidak hanya berhenti di Medan dan akan dilakukan di seluruh kantor cabang BNI Sekuritas. Diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan dan memperkuat kehadiran BNI Sekuritas di seluruh Indonesia,” ujar Vera.
Sebagai informasi, BNI Sekuritas telah melakukan pembaruan di kantor pusatnya. Ke depan, BNI Sekuritas akan melanjutkan renovasi di berbagai cabang lainnya guna memperkuat kehadiran fisik perusahaan di tengah masyarakat, sekaligus mendukung terciptanya ekosistem investasi yang lebih sehat dan kolaboratif.
“Kami percaya bahwa pengalaman yang baik dimulai dari fasilitas yang mendukung. Oleh karena itu, setiap upaya perbaikan ruang layanan selalu diarahkan untuk menciptakan interaksi yang lebih berkualitas antara Nasabah dan tim BNI Sekuritas. Lebih dari sekadar penyedia layanan investasi, BNI Sekuritas berkomitmen menjadi mitra investasi tepercaya yang hadir secara aktif dalam setiap tahap perjalanan finansial Nasabah,” tutup Vera.
###SELESAI###

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI bersama anak usahanya, PT BNI Sekuritas, kembali menorehkan prestasi di kancah global dengan meraih dua penghargaan bergengsi pada ajang Euromoney Awards for Excellence 2025.
BNI dinobatkan sebagai Best Digital Bank for SMEs 2025, sementara BNI Sekuritas berhasil menyabet gelar Indonesia’s Best Investment Bank for Equity Capital Market (ECM) 2025.
Direktur Commercial Banking BNI Muhammad Iqbal mengatakan, dua penghargaan tersebut menjadi bukti nyata pengakuan internasional terhadap kontribusi ekosistem BNI dalam memperkuat perekonomian nasional sekaligus mendorong daya saing pasar modal Indonesia.
“Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan dunia atas komitmen BNI dalam menghadirkan layanan keuangan yang tidak hanya berdaya saing, tetapi juga memberi manfaat nyata bagi perekonomian dan masyarakat luas,” ujar Iqbal dalam keterangan tertulis.
Iqbal menjelaskan, sebagai bank yang berkomitmen menghadirkan solusi inovatif, BNI terus memperluas peran digital untuk mendukung pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM). Melalui platform Xpora dan BNIdirect, BNI membantu ribuan pelaku usaha dalam mengelola arus kas, mengakses pembiayaan, hingga memperluas pasar ekspor.
“Inovasi ini tidak hanya mengurangi beban administrasi dan meningkatkan efisiensi, tetapi juga membuka jalan bagi UMKM untuk naik kelas dan bersaing di pasar internasional,” tambahnya.
Dari sisi pasar modal, BNI Sekuritas mempertegas perannya lewat penghargaan Indonesia’s Best Investment Bank for ECM 2025.
Sepanjang 2024, BNI Sekuritas sukses mengelola sejumlah transaksi besar, termasuk menjadi penasihat utama dalam penawaran tender sukarela (voluntary tender offer) Siloam International Hospitals Tbk, yang memperkuat kepemilikan strategis pemegang saham pengendali.
Selain itu, BNI Sekuritas juga berperan dalam akuisisi saham Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, dengan pembiayaan khusus hasil sinergi ekosistem BNI Group serta dukungan jaringan investor global.
SEVP Investment Banking BNI Sekuritas Ikhsan Ramdan mengatakan, penghargaan tersebut menjadi bukti nyata atas upaya BNI Sekuritas dalam memberikan solusi keuangan yang inovatif, strategis, dan berdampak jangka panjang bagi klien maupun pemegang saham.
“Penghargaan ini juga memperkuat posisi BNI Sekuritas sebagai perusahaan perbankan investasi dan pialang sekuritas terkemuka dari Indonesia,” ujar dia.
Dengan integrasi layanan digital, pembiayaan, dan investment banking, BNI beserta anak usahanya menegaskan peran dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif sekaligus meningkatkan daya saing industri keuangan Indonesia di panggung internasional.
Euromoney Awards for Excellence merupakan salah satu penghargaan prestisius di industri keuangan global sejak 1992. Proses seleksinya melibatkan evaluasi mendalam terhadap kinerja keuangan, inovasi produk, kekuatan eksekusi, dan kontribusi terhadap pengembangan pasar.
###Selesai###