bni sekuritas
BNI Sekuritas

Siaran Pers

BNI Sekuritas Berperan Aktif dalam IPO Erajaya Active Lifestyle dan Berhasil Oversubscribed Lebih dari 56,6 Kali

detail info

Jakarta, 8 Agustus 2023 – PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas), perusahaan anak dari PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. (BNI) mengambil peran sebagai salah satu Joint Lead Underwriters (JLU) dalam proses penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) PT Sinar Eka Selaras Tbk atau yang lebih dikenal dengan Erajaya Active Lifestyle (ERAL) di Bursa Efek Indonesia, yang menawarkan sebanyak 20,0% saham baru kepada publik. Dalam proses IPO-nya, ERAL berhasil memperoleh dana sebesar Rp404,62 miliar dengan harga penawaran Rp390,- per saham.

Direktur Investment Banking BNI Sekuritas Nieko Kusuma mengatakan, “Melihat adanya potensi yang baik terhadap perkembangan sektor ritel di Indonesia, sejak awal, BNI Sekuritas merasa optimis. Sebagai salah satu JLU dalam IPO Sinar Eka Selaras, BNI Sekuritas secara aktif mendampingi ERAL dalam penentuan valuasi dan harga saham ERAL, dengan mempertimbangkan feedback yang terkumpul dari para calon investor serta prospek usaha ERAL ke depannya. Hal ini bertujuan agar IPO Sinar Eka Selaras dapat berjalan dengan optimal dan ERAL dapat menjadi salah satu pilihan utama investor di Bursa Efek Indonesia.”

Animo permintaan dari publik terlihat cukup besar sejak penawaran awal (bookbuilding) yang berlangsung pada 14 - 26 Juli 2023 sampai periode penawaran umum yang berlangsung pada 2 - 4 Agustus 2023. Pada proses penawaran awal, BNI Sekuritas berhasil memperoleh lebih dari 80% total permintaan untuk porsi penjatahan pasti termasuk dari beberapa investor institusional besar di Indonesia. Animo tersebut juga terlihat dari penawaran umum saham ERAL yang mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) lebih dari 56,6 kali dari total porsi minimum pooling awal yang disyaratkan.

Nantinya, total dana yang diperoleh dari IPO sekitar 37% digunakan untuk pemberian pinjaman kepada Entitas Anak, kemudian 13,75% digunakan untuk pemberian modal dalam bentuk penyetoran modal kepada Entitas Anak, dan 49,25% akan digunakan sebagai modal kerja. ERAL akan melantai secara resmi di Bursa Efek Indonesia pada 8 Agustus 2023 dan akan menjadi perusahaan tercatat ke-58 di tahun 2023.

Perihal kinerja, hingga akhir tahun 2022 ERAL berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp3,04 triliun dengan total laba bersih mencapai Rp184 miliar. Pencapaian tersebut didukung oleh penjualan melalui 28 gerai mono-brand, 36 gerai multi-brand, 89 titik distribusi, serta official stores di 3 platform e-commerce yaitu Tokopedia, Shopee, dan Blibli. Selain itu, ERAL sebagai bagian dari Erajaya Group memiliki jangkauan kepada lebih dari 6,5 juta member MyEraspace yang ada di layanan e-commerce eraspace.com.

BNI Sekuritas dan ERAL optimis sektor ritel memiliki potensi besar untuk terus berkembang di Indonesia. Apalagi, hingga saat ini pertumbuhan ekonomi nasional terbesar masih ditopang oleh kegiatan konsumsi. Hingga akhir kuartal I 2023, lebih dari 50% pertumbuhan ekonomi nasional dikontribusikan dari sektor konsumsi.

Pada semester I 2023, lini bisnis Investment Banking BNI Sekuritas telah mencatatkan revenue sebesar Rp57,67 miliar. Pada bulan Juli lalu, BNI Sekuritas juga telah berperan menjadi salah satu Joint Lead Underwriter untuk IPO terbesar di tahun 2023 yaitu PT Amman Mineral Internasional Tbk. dengan nilai total transaksi Rp10,73 triliun. Saat ini, BNI Sekuritas juga sedang mendampingi proses penawaran umum dan M&A dari beberapa perusahaan lainnya.

“Keberhasilan IPO sebuah perusahaan memiliki dampak yang signifikan dalam membuka peluang pertumbuhan bisnis dan memperluas jangkauan, serta menarik minat investor untuk mendukung perkembangan perusahaan tersebut sehingga terciptanya industri pasar modal yang kompetitif.” Tutup Nieko

####

 Mengenai BNI Sekuritas

PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas) adalah anak Perusahaan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang didirikan sejak tahun 1995. Saat ini Bank BNI memiliki 75% kepemilikan saham pada BNI Sekuritas dan 25% sahamnya juga dimiliki oleh SBI Financial Services. Ltd. Sebagai perusahaan yang telah terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BNI Sekuritas memiliki izin sebagai penyedia jasa penjamin emisi efek, perantara pedagang efek, serta agen penjual reksadana. 

Per Juni 2023, BNI Sekuritas memiliki 16 cabang yang tersebar di Indonesia. BNI Sekuritas memiliki volume transaksi sebesar Rp6.45 triliun pada akhir Juni 2023.

 

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi 

Corporate Communication 

Email: corcomm@bnisekuritas.co.id

Website: www.bnisekuritas.co.id

Informasi Lainnya

BNI dan BNI Sekuritas Raih Dua Penghargaan Internasional Euromoney
Siaran Pers

BNI dan BNI Sekuritas Raih Dua Penghargaan Internasional Euromoney

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI bersama anak usahanya, PT BNI Sekuritas, kembali menorehkan prestasi di kancah global dengan meraih dua penghargaan bergengsi pada ajang Euromoney Awards for Excellence 2025.

BNI dinobatkan sebagai Best Digital Bank for SMEs 2025, sementara BNI Sekuritas berhasil menyabet gelar Indonesia’s Best Investment Bank for Equity Capital Market (ECM) 2025.

Direktur Commercial Banking BNI Muhammad Iqbal mengatakan, dua penghargaan tersebut menjadi bukti nyata pengakuan internasional terhadap kontribusi ekosistem BNI dalam memperkuat perekonomian nasional sekaligus mendorong daya saing pasar modal Indonesia.

“Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan dunia atas komitmen BNI dalam menghadirkan layanan keuangan yang tidak hanya berdaya saing, tetapi juga memberi manfaat nyata bagi perekonomian dan masyarakat luas,” ujar Iqbal dalam keterangan tertulis.

Iqbal menjelaskan, sebagai bank yang berkomitmen menghadirkan solusi inovatif, BNI terus memperluas peran digital untuk mendukung pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM). Melalui platform Xpora dan BNIdirect, BNI membantu ribuan pelaku usaha dalam mengelola arus kas, mengakses pembiayaan, hingga memperluas pasar ekspor.

“Inovasi ini tidak hanya mengurangi beban administrasi dan meningkatkan efisiensi, tetapi juga membuka jalan bagi UMKM untuk naik kelas dan bersaing di pasar internasional,” tambahnya.

Dari sisi pasar modal, BNI Sekuritas mempertegas perannya lewat penghargaan Indonesia’s Best Investment Bank for ECM 2025.

Sepanjang 2024, BNI Sekuritas sukses mengelola sejumlah transaksi besar, termasuk menjadi penasihat utama dalam penawaran tender sukarela (voluntary tender offer) Siloam International Hospitals Tbk, yang memperkuat kepemilikan strategis pemegang saham pengendali.

Selain itu, BNI Sekuritas juga berperan dalam akuisisi saham Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, dengan pembiayaan khusus hasil sinergi ekosistem BNI Group serta dukungan jaringan investor global.

SEVP Investment Banking BNI Sekuritas Ikhsan Ramdan mengatakan, penghargaan tersebut menjadi bukti nyata atas upaya BNI Sekuritas dalam memberikan solusi keuangan yang inovatif, strategis, dan berdampak jangka panjang bagi klien maupun pemegang saham.

“Penghargaan ini juga memperkuat posisi BNI Sekuritas sebagai perusahaan perbankan investasi dan pialang sekuritas terkemuka dari Indonesia,” ujar dia.

Dengan integrasi layanan digital, pembiayaan, dan investment banking, BNI beserta anak usahanya menegaskan peran dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif sekaligus meningkatkan daya saing industri keuangan Indonesia di panggung internasional.

Euromoney Awards for Excellence merupakan salah satu penghargaan prestisius di industri keuangan global sejak 1992. Proses seleksinya melibatkan evaluasi mendalam terhadap kinerja keuangan, inovasi produk, kekuatan eksekusi, dan kontribusi terhadap pengembangan pasar. 

###Selesai###

Investor Saham Wajib Tahu: Panduan Membaca Laporan Keuangan Perusahaan
Siaran Pers

Investor Saham Wajib Tahu: Panduan Membaca Laporan Keuangan Perusahaan

Jakarta, 22 Agustus 2025 – Membaca laporan keuangan mungkin terdengar teknis dan membingungkan bagi sebagian investor, terutama yang baru terjun ke dunia pasar modal. Namun, memahami laporan ini sangat penting agar investor dapat mengambil keputusan berbasis data, bukan sekadar spekulasi.

PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas) yang berkomitmen mendukung literasi keuangan khususnya di pasar modal Indonesia mendorong investor untuk membangun kebiasaan berinvestasi berbasis data, bukan sekadar mengikuti tren pasar. Memahami laporan keuangan adalah langkah awal menuju pengambilan keputusan investasi yang lebih rasional dan berkelanjutan.

Direktur Retail Markets & Technology BNI Sekuritas, Teddy Wishadi mengatakan bahwa laporan keuangan adalah cerminan kondisi perusahaan seperti sehat atau tidaknya, tumbuh atau stagnan, efisien atau boros. Dengan memahami struktur laporan keuangan dan tahu apa yang harus dianalisis, investor bisa lebih percaya diri dalam menentukan pilihan investasi.

“Sebelum menganalisis, investor perlu memahami tiga laporan keuangan utama perusahaan publik yaitu laporan laba rugi yang menunjukkan pendapatan dan keuntungan, neraca keuangan yang menggambarkan aset serta kewajiban, dan laporan arus kas yang memantau aliran uang dari operasional, investasi, dan pendanaan. Ketiga laporan ini saling melengkapi dan tidak dapat dianalisis secara terpisah. Dengan mempelajari seluruh komponen laporan keuangan, kita bisa mendapatkan gambaran yang utuh dan menyeluruh tentang kondisi finansial sebuah perusahaan,” ungkap Teddy.

Berikut panduan untuk menganalisis laporan keuangan perusahaan, terutama bagi investor pemula:

  1. Laporan Laba Rugi – Apakah Perusahaan Untung?

Lihat apakah pendapatan naik setiap tahun. Periksa juga margin laba (selisih antara pendapatan dan biaya). Jika biaya operasional terlalu tinggi, itu bisa jadi tanda masalah.

  1. Neraca Keuangan – Seberapa Kuat Kondisi Finansialnya?

Cek aset (yang dimiliki) dan utang (yang harus dibayar). Perusahaan yang sehat biasanya punya aset lebih besar dari utangnya, dan nilai ekuitas yang terus naik.

  1. Laporan Arus Kas – Apakah Bisnis Benar-Benar Menghasilkan Uang?

Laba besar belum tentu berarti uang tunai masuk. Pastikan arus kas dari operasional positif. Cek juga apakah perusahaan sedang berinvestasi atau justru berutang.

  1. Rasio Keuangan – Biar Analisis Lebih Tajam

Gunakan rasio untuk bantu menilai:

  • Likuiditas: kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek.
  • Profitabilitas: seberapa besar perusahaan menghasilkan laba dari usahanya.
  • Solvabilitas (Utang): seberapa besar ketergantungan perusahaan pada pembiayaan utang.
  • Efisiensi: seberapa optimal perusahaan menggunakan aset untuk menghasilkan pendapatan.

“Memahami laporan keuangan bukan hanya untuk investor profesional. Siapa pun bisa melakukannya dengan pendekatan yang tepat dan pemahaman dasar. Alih-alih mengikuti tren pasar atau rekomendasi tanpa riset, membaca laporan keuangan memberi investor kendali dan kepercayaan diri dalam membuat keputusan,” jelas Teddy.

Teddy menambahkan bahwa investasi cerdas bukan soal keberuntungan, tapi soal informasi dan analisis. Oleh karena itu, manfaatkan segala akses yang ada seperti program-program edukasi dari perusahaan sekuritas. Salah satu caranya juga dengan memilih platform trading yang menunjang informasi dan edukasi secara optimal seperti New BIONS by BNI Sekuritas (New BIONS).

Pada aplikasi New BIONS, nasabah dapat dengan mudah mencari informasi seputar fundamental perusahaan/saham yang diincar dengan menggunakan salah satu fitur di menu Analisis yaitu Fundamental. Pada fitur tersebut, nasabah dapat mengetahui laporan keuangan, laporan laba rugi, arus kas dan informasi penting lainnya.

“Melalui New BIONS, Nasabah juga dapat mengakses berbagai informasi pada bagian trading ideas dan program edukasi seperti morning investview, klinik saham, trading bareng, serta rekomendasi saham oleh tim Research Retail BNI Sekuritas,” tutup Teddy.

###SELESAI###

BNI Sekuritas Pecahkan Rekor MURI Perdagangan Langsung Saham dengan Nasabah Terbanyak
Siaran Pers

BNI Sekuritas Pecahkan Rekor MURI Perdagangan Langsung Saham dengan Nasabah Terbanyak

Jakarta, 15 Agustus 2025 – PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas) hari ini mengumumkan pencetakan rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai Perusahaan Sekuritas yang Melakukan Perdagangan Langsung Saham dengan Nasabah Terbanyak. Pencapaian ini diraih bersama ratusan Nasabah yang terlibat, dalam ajang BNI WondrX 2025 yang digelar di ICE BSD, bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-79 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai induk perusahaan.

Plt. Direktur Utama BNI Sekuritas Vera Ongyono, menyampaikan bahwa pencetakan rekor ini bukan sekadar simbolis, melainkan representasi nyata dari komitmen perusahaan dalam mendorong geliat pasar modal nasional. Hal ini juga menjadi bagian dari kontribusi aktif BNI Sekuritas dalam mendukung target Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk menambah 2 juta investor baru serta mencapai Rata-Rata Nilai Transaksi Harian (RNTH) sebesar Rp13,5 triliun pada tahun 2025. Diketahui, selama April hingga Juni 2025, RNTH BEI sempat menyentuh angka Rp13,29 triliun, dipacu oleh sentimen pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia.

Vera menambahkan bahwa inisiatif seperti ini dirancang agar menyenangkan, menarik, edukatif, dan inklusif bagi seluruh tipe Nasabah. "Kami ingin mendorong investor ritel agar lebih aktif berpartisipasi dan terus meningkatkan transaksi mereka. BNI Sekuritas berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman investasi yang lebih dekat, relevan, dan berdampak nyata bagi seluruh lapisan masyarakat," ungkapnya.

Sejak Juni 2024 hingga Juni 2025 BNI Sekuritas telah mengadakan live trading sebanyak 147 kali dengan total peserta sekitar 25 ribu Nasabah. Melihat tingginya antusiasme, BNI Sekuritas memperluas program ini untuk menjangkau lebih banyak Nasabah dan menghadirkan pengalaman interaktif. Dalam setiap sesi, tim Retail Research BNI Sekuritas memberikan pendampingan langsung melalui analisis teknikal dan fundamental guna mendukung Nasabah dalam mengambil keputusan investasi yang lebih mandiri dan percaya diri.

Selain pendampingan, BNI Sekuritas juga menghadirkan New BIONS by BNI Sekuritas (New BIONS) sebagai platform digital unggulan yang tidak hanya menawarkan pengalaman transaksi yang cepat dan praktis, tetapi juga berperan sebagai mitra investasi strategis bagi Nasabah. Melalui New BIONS, pengguna dapat mengakses berbagai produk investasi dalam satu platform terpadu, mulai dari reksadana, saham, dan obligasi.

Direktur Retail Markets & Technology BNI Sekuritas Teddy Wishadi, mengatakan bahwa New BIONS dikembangkan dengan landasan riset mendalam dan masukan langsung dari Nasabah melalui berbagai forum diskusi. Platform ini menghadirkan serangkaian fitur unggulan yang dirancang untuk menunjang pengambilan keputusan yang lebih terinformasi sekaligus memberikan pengalaman bertransaksi yang intuitif, efisien, dan terintegrasi.

Fitur-fitur unggulan yang dimaksud antara lain:

  • Trading Ideas dan Trending & Gainer untuk membantu investor mendapatkan insight berbasis analisis pasar terkini.
  • Automatic Order, Fast Order, dan Favorite Stock untuk efisiensi dalam proses transaksi.
  • Auto Subscription, Additional Account Onboarding, serta akses ke Corporate Bond IPO & Pasar Sekunder untuk kelengkapan fitur multi-produk.
  • SBN Syariah sebagai pilihan investasi berbasis prinsip syariah yang inklusif.

Dengan menggabungkan teknologi canggih, edukasi komprehensif, dan kemudahan akses, New BIONS semakin mengukuhkan posisi BNI Sekuritas sebagai penyedia solusi investasi yang relevan dan responsif terhadap dinamika pasar, serta kebutuhan terkini Nasabah.

Kehadiran New BIONS sekaligus menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam menciptakan ekosistem pasar modal yang sehat, berkelanjutan, dan berfokus pada kepentingan Nasabah.

“Kami tidak hanya menghadirkan teknologi, tetapi juga solusi nyata. BNI Sekuritas tidak sekadar menjadi platform investasi, melainkan mitra yang selalu mendampingi Nasabah di setiap langkah perjalanan menuju tujuan finansial mereka. Ke depan, kami berkomitmen terus meluncurkan inisiatif-inisiatif yang mendukung kebutuhan Nasabah sekaligus mendorong kemajuan industri, sehingga investasi menjadi semakin mudah dan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat,” tutup Teddy.

Selain mencatatkan rekor MURI, BNI Sekuritas juga konsisten menyelenggarakan berbagai program edukasi untuk Nasabah, seperti Morning Investview, Klinik Saham, Trading Bareng, hingga kompetisi trading bertajuk BIONS Cuanpionship.

 

###SELESAI###